Minggu, 14 Februari 2010

Salary Zombie

salam super

Banyak orang tidak betul2 hidup sebelum gajian. Ada orang yang kebahagiaannya ditentukan berapa banyak gajinya, bergantung tanggal.
Banyak orang berdoa untuk mendapat banyak tapi memantaskan diri untuk mendapatkan sedikit, misalnya anak muda berebut menjadi pegawai yang penting ada pensiun. Mengapa tidak menggunakan tenaga kita saat masih muda dan berusaha pensiun semuda mungkin. Pensiunlah saat mobil itu masih berguna. Marilah kita membebaskan diri dari gajian. Kalau meminta banyak meski memantaskan diri untuk menerima banyak.
Bukankah amat menakutkan untuk melakukan pilihan yang benar? misalnya seorang anak kecil diatas lemari disuruh lmpat dan ayahnya ada dibawah, jika anak itu tidak lompat berarti ayahnya suka menipunya. Tuhan memberitahu kita untuk loncat dengan "gaji kecil, penghormatan kecil", tapi kita tidak loncat karena mempertahankan gaji kecil sehingga kita menukar Tuhan dengan harga yang rendah.

Mengapa kita membatasi kemampuan Tuhan mensejahterakan kita, bukankah upaya adalah perubah nasib.




Semua perlakuan tidak baik harus dilihat bahwa kita harus melakukan perbaikan diri.

Profiling: gaji/bayaran/imbalan selalu datang dari penilaian orang tentang kita, dan ini berawal dari tampil. Pertama kali harus mengubah tampilan yang mngundang perilaku tidak baik dari orang lain. Orang-orang dengan pandangan evaluatif membuat orang berhati-hati. Ada orang yang terheran-heran kenapa ia sulit dipercayai, diperlakukan tidak baik.
Ada banyak kepribadian, dan keputusan anda untuk memilih yang mana. Kepribadian itu seperti pakaian, jika dikenakan dg baik kita dihormati. Apapun yang anda yakini tentang diri anda tidak relevan dengan orang lain. Orang lain menetapkan perlakuan tergantung pada kesan. Lhatkan ke diri anda karena cara anada menampilkan diri menentukan perlakuan orang lain.

Jadilah pribadi yang menunjukkan nilai setinggi apa dibayar. Belajarlah untuk malu menerima gaji karena lebih dari apa yang Anda berikan.



Bagaimana menjadi pemimpin diri untuk tidak menjadi salary zombie? sadarlah anda jika dalam keadaan yang gelisah, itu adalah perintah untuk mengupayakan ke keadaan yang lebih damai. kita adalah orang yang tidak menyukai rasa dari perintah Tuhan untuk pindah ke keadaaan yang lebih baik. Kita harus mengikhlaskan diri berpihak pada yang membaikkan diri, itu adalah kepemimpinan yang pertama.


"anda menemukan 5juta milik atasan yang anda tidak suka karena dia mengambil 10% gaji anda untuk jasa memberikan pekerjaan kepada anda? apa yang anda lakukan"
2% memberikan ke orang yang memerlukan.
86% kembalikan ke pemilik.

Sebagai anak muda memang ada hal2 yang tidak ada caranya kecuali diberitahu. Kejujuran itu bukti bahwa anda dekat dengan Tuhan, kebaikan hanya di jalan kebaikan.

Bekerja keras atau bekerja cerdas? Orang yang sudah menemukan konsep kerja cerdas masih harus kerja keras. Kecerdasan pertama dalam kerja adalah kerja keras. Sedang malas bekerja, satu2nya cara untuk meningkatkan adalah dengan kerja keras. jadi anjurannya adalah "Be Smart work hard".


Keburukan bukanlah sikap tetapi pilihan. Setiap orang dilahirkan denegan sifat kelangitan, karena itu marilah kita mendekatkan diri pada kebaikan.



Tidak semua orang bekerja dengan semangat, banyak yang merasa tidak dihargai. "DIHARGAI": asal kata harga, jangan peracya pada atasan yang mengatakan megnhargai anada tapi dibayar kurang. Maka jadikan diri dihargai lebih, dengan menjadi pribadi yang melebihkan untuk perusahaan dan tidak merepotkan.
Bagaimana caranya naik gaji? berhemat tidak selalu baik, ahli berhemat tidak menemukan alasan untuk menaikkan pendapatan. Minta!! yang tidak pantas naik gaji tidak akan berani datang untuk minta.


Marilah kita berjalan di jalan yang jarang dilalui orang. Pekerjaan yang paling sedikit pesaingnya adalah perkerjaan yang dikerjakan dengan sepenuh hati.
Datanglah kepada Tuhan dan katakan, Tuhanku yang maha kaya jadikanlah aku kaya, lalu bekerjalah sebesar mungkin sehingga kita pantas menerima hadiah-hadiah yang besar. Lalu perhatikan apa yang terjadi.


MTGW 14 Februari 2010, 19.00-20.00

Minggu, 07 Februari 2010

Penjara Identitas

Sebuah catatan dari acara Mario Teguh Golden Ways
Metro TV, 7 Februari 2010, 19.00-20.00

Apakah anda pernah letih dg proses kita untuk menjadi baik, mapan, bijak?
Proses itu tidak akan pernah selesai.
Orang yang terkungkung dengan dirinya sendiri lebih parah lagi.

Hal2 yang menyebabkan terpenjara?
Ada aliran terangisme: kl ada yang lebih baik "terang aja".
Orang yang selalu melihat orang lain beruntung selalu melihat dirinya sial. Merasa sedih karena membandingkan kelemahan kita dengan kelebihan orang lain.
Setiap kali merasa rendah periksa!! pasti yang dibandingkan adalah kelemahan kita. Kalau sebaliknya = sombong. Hanya orang kecil yang mengecilkan orang lain untuk merasa besar. Hanya orang kecil yang sakit karena dipukul orang kecil. Karena itu jika ada orang lain yang membuat sakit hati, maafkanlah dia dan katakan pada diri sendiri bahwa aku adalah orang besar yang sedang dalam proses untuk kebaikan.

"salah satu tanda kita terpenjara oleh konsep diri kita adalah selalu merasa sedih, susah, karena membandingkan kelemahan kita dengan kelebihan orang lain."



Bagaimana jika kita merasa diri berkualitas tapi selalu mendapat perlakuan tidak baik?
Emas yang salah taruh akan dikira kuningan. Diri yang baik tapi membiarkan diri dilalui kata-kata tidak baik maka diperlakukan tidak baik. Maka emas berlakulah sebagai emas.

Profil itu seperti mobil, yang tinggi mudah jatuh yang rendah mudah jalan. Kesalahan terbesar dihidup ini adalah salah mempercayai orang, karena itu perkenanlah diri pandai menilai orang.

Kita tidak boleh menakar rejeki masa depan orang dari penampilannya. Sebagai pribadi yang baik, anda harus berpihak pada hati anda dalam menilai orang.

Tiap orang ada kekuatan2nya. kelemahan tidak ada jika anda menghormati, berkasih sayang padanya karena kelemahan adalah kekuatan yang belum ditemukan kegunaannya.



Indonesia itu banyak orang baik, tapi karena sedikitya orang buruk itulah kita mengunci pintu rumah kita.

Ketika ada kesempatan untuk berbuat salah dengan alasan benar. Alasan yang kelihatan benar, tidak bisa membenarkan sesuatu yang salah. Selalu tanya apa yang membuat Tuhan tersenyum. Telah terbukti david vs goliat menang, banyak orang kecil menjadi besar karena berpegang pada kebenaran.

Salah satu cara untuk membuat anak berubah dengan cara memberitahukan harapan orang tua. Sehingga dia tahu orangtua memiliki penghormatan. Masa peka: tidak sama semua orang pekanya untuk menjadi lebih rajin, lebih spiritual, dsb.




Hati-hati terhadap anjuran "just be your self", jika saat ini kita "lazy self" maka bahaya. Jadi be your super self: dengan merajinkan diri, mentuluskan diri, karena itu yang lebih hebat adalah orang yang lebih tegas untuk berlaku seperti yang lebih kuat. Hal itu berarti meniru. Bagi anak muda yang sering direndahkan karena meniru dengarkan ini "Saya MT adalah peniru seluruh proses belajar saya adalah peniru untuk menjadi sulit ditiru, pada saat anda sulit ditiru anda menjadi original."


Mulai sekarang : menirulah orang-orang yang baik, pilih pribadi terkemuka dalam hidup anda, tirulah untuk menyamainya lalu untuk melebihinya. Selalu lihat diri anda sebagai pribadi yang bisa menjadi lebih, dan upayakan untuk menjadi kebih dan lihat apa yang terjadi.